Sudah mengupload banyak konten tetapi website masih saja sepi pengunjung. Apakah Anda salah satunya yang mengeluhkan ini?
Sebagai pemilik website, cepat atau lambat seharusnya Anda mengetahui apa yang penting dalam sebuah website bukan? Lalu apa penyebab website Anda masih saja sepi?
Kemungkinan besar, dan tak lain adalah keyword. Keyword merupakan unsur terpenting bagi Anda yang memanfaatkan website sebagai promosi produk atau jasa. Mari kita ingat kembali, apa tujuan awal Anda membuat website? Untuk menarik pelanggan? Meningkatkan penjualan? Atau menambah penghasilan? Pasti ketiga-tiganya bukan?
Kami akan memberikan cara menemukan keyword yang tepat agar website Anda segera dikunjungi. Tetapi sebelumnya kami akan merangkum tiga hal yang menjadi alasan mengapa website Anda sepi.
Alasan Website Sepi Pengunjung
Website jarang dijamah netizen bukan karena satu alasan saja. Bukan karena kontennya kurang atau kontennya kurang bagus. Bahkan website dengan konten bagus pun juga bisa mengalami sepi pengunjung.
Oleh karena itu simak tiga alasan website sepi pengunjung berikut.
- Kata kunci yang salah
Poin yang paling utama sebab website sepi pengunjung adalah kesalahan kata kunci yang diberikan. “Website sudah di peringkat satu, masa’ kata kuncinya salah?”
Ingat, fungsi utama keyword bukanlah untuk mendapat pengunjung yang banyak, tetapi ditargetkan agar pengunjung yang datang pasti membutuhkan produk atau jasa yang disediakan.
Kita ambil contoh seseorang mempunyai bisnis rental mobil, karena rental mobil biasa dimanfaatkan untuk berwisata, orang ini menggunakan kata kunci “paket mobil wisata Bali”.
Walaupun websitenya di peringkat 1, tetapi dapat dipastikan bisnisnya tidak laku-laku. Mengapa? Jelas saja, orang yang mendatangi website ini adalah orang-orang yang mencari paket wisata di Bali, bukan orang-orang yang sedang mencari rental mobil di Bali.
- Tidak semua keyword itu sama
Inilah mengapa artikel cara menemukan keyword yang tepat berikut begitu penting. Tidak semua kata kunci itu sama. Anda harus memahami betul keyword research, karena jika tidak bisa jadi Anda memasukkan kata kunci yang sama sekali tidak pernah dicari orang. Anda harus tahu kata kunci apa yang biasa dicari-cari, tetapi tetap dalam skala produk atau jasa yang Anda sediakan.
- Salah memanfaatkan Google Keyword Planner
Inilah yang menjadi kesalahan turun menurun dalam dunia SEO saat ini. Memang benar tidak ada yang salah dengan penggunaan Google Keyword Planner, tetapi jika Anda salah menggunakannya akibatnya akan fatal.
Kita ambil contoh bahwa seseorang mempunyai bisnis rental mobil di Bali. Dengan menggunakan Google Keyword Planner, maka akan keluar beberapa keyword, seperti:
“Rental mobil Bali”
“Rental mobil di Bali”
“Rental mobil murah”
“Rental mobil Bali murah”
“Rental mobil Super”
Selanjutnya orang ini membuat lima artikel yang berisi masing-masing kata kunci diatas. Lalu apa yang terjadi?
Setelah berminggu-minggu website ini tidak ada dalam cakupan 10 halaman utama, malahan website ini terkena penalti. Kok bisa?
Dengan konten yang sedemikian rupa, Google akan mengangap website ini ‘website kurus’. Bagi Google, website ini hanya mengincar kata kunci yang sama demi mendapatkan pengunjung, sehingga Google harus memberikan penalti.
Kesimpulannya, Google Keyword Planner bukanlah jawaban untuk mencari kata kunci baru.
Cara Menemukan Keyword yang Tepat
Setelah mengerti apa saja alasan website bisa sepi pengunjung, saatnya Anda mengerti cara menemukan keyword yang tepat. Cara menemukan keyword yang tepat berikut ini diharapkan menjadi referensi Anda agar website Anda tidak salah-salah seperti tiga contoh diatas.
Cara-cara berikut ini terbagi menjadi beberapa metode. Ada yang mengharuskan Anda untuk berpikir sendiri, dan ada juga yang memberikan Anda referensi untuk mencari kata kunci di sebuah aplikasi.
- Berpikir tenang untuk mendapatkan ide
Cara menemukan keyword yang tepat pada poin pertama ini menyarankan Anda untuk berpikir sendiri dalam menemukan keyword. Begini, ada tiga jenis kata kunci yang bisa Anda coba yaitu:
- Informatif
- Investigasi komersial
- Transaksional
Ketiga-tiganya penting dan perlu Anda coba satu per satu demi mendapat pengunjung yang sesuai dengan bisnis Anda. Kami akan memberikan contoh kata kunci yang menerapkan tiga jenis diatas untuk sebuah bisnis rental mobil.
Informatif | Investigasi komersial | Transaksional |
Tujuan wisata ke | Cara pesan mobil di | Jasa sewa mobil |
Sewa mobil di | Rental mobil murah | Promo sewa mobil |
Hotel murah di | Harga sewa mobil di | Sewa mobil murah |
Kata kunci informatif memang bernilai rendah untuk tujuan mencari pelanggan, tetapi dengan konten yang berisi kata kunci tersebut orang akan mengingat bisnis Anda dan mencari saat membutuhkan. Sedangkan kata kunci transaksional untuk diselipkan pada artikel yang to the point pada produk atau jasa yang disediakan.
|Baca Juga : Inilah Keuntungan Memiliki Website Sendiri
- Manfaatkan perangkat Google
Poin yang satu ini bukan termasuk dalam cara menemukan keyword yang tepat dengan aplikasi. Saat mengetik kata kunci di Google, masih ingatkah Anda bahwa Google juga memberikan beberapa kata kunci yang serupa tapi tak sama?
Inilah yang dinamakan Google Auto Complete. Anda bisa memanfaatkan fasilitas Google ini untuk mengembangkan ide-ide dalam menemukan kata kunci. Ketikkan satu kata kunci yang terkait dengan bisnis Anda, lalu simak kata kunci apa saja yang ada dibawahnya.
- Menggunakan aplikasi
Nama aplikasinya adalah Keywordtool.io
Keywordtool.io merupakan aplikasi yang akan memberikan Anda beberapa kata kunci turunan dari kata kunci utama yang Anda berikan berdasarkan Google Suggest. Saat menggunakan apliaksi ini, jangan lupa untuk mensetting bahasa dan negaranya. Aplikasi ini sangat berguna dalam cara menemukan keyword yang tepat.
Bahkan dalam satu kali pencarian menggunakan aplikasi ini Anda bisa mendapatkan 400 kata kunci sekaligus untuk disimpan. Cara menyimpannya adalah dengan meng copy-paste kata kunci tersebut ke notepad atau excel.
- Memastikan besar volume pencarian
Sebelumnya telah kami jelaskan bahwa kesalahan dalam memanfaatkan Google Keyword Planner bisa mengakibatkan kesalahan yang fatal. Kali ini kami akan menjelaskan cara menemukan keyword yang tepat dengan Google Keyword Planner.
Sebelum menggunakan aplikasi ini Anda harus mempunyai akun terlebih dahulu. Kemudian klik opsi “Get search volume data and trends”, kemudian masukkan kata kunci yang telah Anda dapatkan di Keywordtool.id lalu klik opsi “Get search volume”.
Anda akan diberi volume pencarian setiap kata kunci yang telah anda masukkan tadi. Anda juga bisa men-download data volume ini untuk dibaca-baca lagi kemudian.
Itulah cara menemukan keyword yang tepat yang bisa Anda praktekkan. Selain cara-cara diatas, ada aplikasi-aplikasi lain yang bisa Anda coba, diantaranya SEMRush, Long Tail Pro, Term Explorer, Mozbar, dan SEOQuake.
Dalam memanfaatkan website sebagai promosi tentunya Anda harus tahu apa yang harus dilakukan agar pemanfaatan ini menjadi efektif. Jangan sampai Anda rugi waktu dan tenaga untuk memainkan website dalam bisnis Anda. Pastikan website Anda benar-benar bermanfaat serta memberikan penghasilan lebih.